Internasional - Siapapun yang tak punya latar belakang seni mungkin mudah saja melewatkan lukisan yang tampak seperti gambar acakabut bikinan anak anak ini. Padahal lukisan tersebut merupakan salah satu karya Jackson Pollock.
Siapakah Pollock? Dia adalah pelopor gerakan abstrak ekspresionis dalam seni lukis Amerika Serikat. Karya karyanya bernilai jutaan dollar. Sejauh ini, sudah banyak lukisan Pollock yang dipalsukan. Awalnya, lukisan yang dimiliki oleh Teri Horton ini juga dikira imitasi. Padahal, nilainya bisa mencapai $9 juta dollar atau sekitar Rp 119 miliar.
Dilansir The New York Times, lukisan ini dibeli oleh seorang mantan pengendara truk bernama Teri Horton. Teri membeli gambar usang berukuran raksasa itu disebuah toko luak. Harganya pun cuma $5. Karena tak muat ditruk trailer milik temannya, Teri menjuak kembali lukisan itu dipasar rumput. Kemudian seorang guru seni melihat barang dagangan Teri dan memintanya untuk mengotentifikasi lukisan itu kepada pakar seni. Menurut nya, lukisan itu bisa saja karya Jackson Pollock.
Teri pun mendatangi sejumlah pakar seni untuk memastikan keaslian lukisan yang berada di tangannya. Ada yang menyakininya sebagai karya orisinal Pollock, ada pula yang menganggapnya palsu karena ' tak memiliki jiwa dari karya karya Pollock'. Selain itu, asalnya yang meragukan dan fatwa bahwa lukisan tersebut tersebut tak ditandatangani semakin menambah keraguan. Namun pemeriksaan sidik jari menunjukan kalau lukisan tersebut merupakan gambar abstrak karya Jackson Pollock.
Teri lantas mendekati Tod Volpe, seorang dealer karya seni sekaligus pencipta tren dalam pasar karya seni. Dengan bantuan Volpe, lukisan tersebut sempat ditawar seoran gpembeli dari Timur Tengah dengan harga $9 juta. Namun Teri hanya bersedia melepaskannya dengan harga $50 juta.
Kisah Teri Horton dan lukisan Jackson Pollock difilmkan dalam karya dokumenter berjudul Who The @#$& Is Jackson Pollock? Film tersebut menjadikan Teri selebriti dadakan yang diundang ke berbagai acara bincang bincang ditelevisi.